Rabu (6/8) Dani Rustandi dan Alfi Rachman Waluyo perwakilan anggota KPK yang datang langsung dari kantor KPK Jakarta , berbagi informasi dan motivasi seru kepada peserta didik SMAIT RJ dalam acara MOPD (Masa Orientasi Peserta Didik) SMAIT Raudhatul Jannah Tahun Pelajaran 2014/2015. Kegiatan yang digadang-gadang memberikan respon positif terhadap perkembangan karakter pelajar Indonesia saat ini, menyedot perhatian siswa baru SMAIT RJ. Keingin tahuan mereka akhirnya terjawab sudah dalam pemaparan materi oleh tim KPK. Apalagi Dani dan Alfi memberikan hadiah berupa souvenir unik bagi siswa yang mampu menjawab pertanyaan. “Kondisi sebuah bangsa yang membuat masyarakatnya terbelakang adalah karena tidak taat pada aturan atau korupsi. Dan hal ini terjadi pada Negara Indonesia saat ini,” begitu menurut paparan Dani, diawal pembahasan materi kepada peserta didik SMAIT RJ. Dani menambahkan, “beberapa kasus korupsi yang ditangani KPK antara lain: merugikan keuangan negara, suap menyuap, penyalahgunaan jabatan, pemerasan, kecurangan, benturan kepentingan dalam pengadaan, dan pemberian hadiah (gratifikasi).” Lebih lengkapnya Dani memaparkan. “Ada 9 nilai anti korupsi yang harus ditanamkan sejak dini yaitu: tanggung jawab, disiplin, jujur, sederhana, kerja keras, mandiri, adil, berani, dan peduli.” Seluruh siswa terlihat antusias dan semangat selama mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan yang dimulai pukul 10.15 WIB ini sarat akan informasi mengenai korupsi yang terjadi di seluruh dunia. Diakhir acara, tim KPK mengingatkan kepada seluruh peserta didik untuk bersikap jujur, adil, dan tanggung jawab terhadap diri sendiri sejak dini